Apa Saja Penyebab Pembengkakan Jantung pada Anak?

apa saja penyebab pembengkakan jantung pada anak

Apa saja penyebab pembengkakan jantung pada anak menjadi salah satu topik yang menarik untuk dikulik, karena bagaimana pun sebagai orang tua kita senantiasa mendambakan si kecil sehat bukan?

Saya mau curhat sedikit ya.. Nah, jadi ceritanya waktu itu saya membawa anak periksa ke dokter karena ia sering sekali batuk dan berat badannya susah naik. Setelah konsultasi, anak diberikan beberapa treatment untuk mencari penyebab keluhan tersebut.

Beberapa tindakan yang dilakukan antara lain tes Mantoux dan Rontgen paru-paru untuk mendeteksi apakah si kecil menderita TBC atau tidak. Sempat deg-degan karena saudara sebelah rumah memang sering batuk-batuk yang ternyata karena TBC.

Alhamdulillah, hasil tes menyatakan negatif. Kunjungan berikutnya, jujur saya agak kecewa ya karena dokter langsung menyimpulkan kemungkinan yang menurut saya masih terlalu dini, yaitu bisa jadi karena Penyakit Jantung Bawaan.

Oke, mungkin saya agak baper ya mendengar vonis demikian, tetapi yang saya keluhkan adalah mengapa kemungkinan tersebut harus diucapkan padahal belum ada hasil pemeriksaan yang mengarah ke sana?

Lewat kejadian ini saya mencoba mencari tahu lebih banyak tentang penyakit jantung. Hingga akhirnya menemukan artikel tentang apa saja penyebab pembengkakan jantung pada anak yang sedikit banyak nyambung dengan istilah Penyakit Jantung Bawaan yang serasa menggelegar di telinga saya hehe.

Mengenal Fungsi Jantung

Jantung merupakan organ vital bagi makhluk hidup, termasuk manusia. Tanpa jantung makhluk hidup akan mati. Fungsi organ jantung berbeda-beda, seperti misal otot jantung yang bertugas memompa darah untuk dialirkan ke seluruh tubuh.

Namun adakalanya jantung mengalami masalah, salah satunya ialah penyakit pembangkakan jantung atau yang memiliki nama lain kardiomegali.

Kardiomegali ialah kondisi dimana jantung mengalami pembengkakan akibat penyakit tertentu, keadaan ini bisa sementara maupun permanen.

Penyebab Pembengkakan Jantung pada Anak

Pada anak kecil, pembengkakan jantung biasanya disebabkan karena penyakit jantung bawaan. Tak hanya anak kecil atau bayi namun pembengkakan pada jantung juga bisa menyerang rentang usia lainnya. 

Menjadi akibat dari suatu penyakit, beberapa penyakit yang dapat menyebabkan kardiomegali antara lain hipertensi, penyakit jantung koroner, kelainan katup jantung, irama jantung yang tidak beraturan, anemia, penyakit ginjal, penyakit jantung bawaan dan lain-lain.

Pada kondisi tertentu jantung juga bisa mengalami pembengkakan misal saat hamil, sehari-hari yang tidak aktif bergerak, memiliki riayat serangan jantung, obesitas dan banyak lagi.

Gejala Pembengkakan Jantung 

Pembengkakan jantung atau kardiomegali, bisa menimbulkan gejala maupun tidak. Pada kasus kardiomegali yang menimbulkan gejala, antara lain [1] :

  • Jantung yang berdebar kencang.
  • Gangguan irama pada jantung.
  • Mengalami kelelahan.
  • Sesak nafas terutama saat tubuh berbaring atau bisa juga ketika beraktvitas.
  • Berat badan bertambah akibat dari ukuran jantung yang juga bertambah lebih besar. 
  • Dada terasa nyeri.
  • Pembengkakan pada kaki dan tungkai.
Gejala pembengkakan jantung pada anak sebenarnya kurang lebih sama, namun karena anak-anak cenderung belum mampu mengungkapkan perasaannya, orang dewasa di sekelilingnya yang harus jeli.
Jika melihat si kecil rewel, merasa kesakitan atau sesak napas, alangkah lebih baik jika segera konsultasi ke dokter.

Akibat Jantung Bengkak

Nah, selanjutnya pembengkakan pada jantung atau kardiomegali yang tidak tertangani dengan baik bisa menyebabkan gagal jantung hingga meninggal dunia [1].

Agar terhindar dari berbagai kelainan jantung termasuk kardiomegali, beberapa cara berikut bisa dipakai antara lain [1] :

  • Menerapkan gaya hidup sehat dan seimbang. Tidur cukup, kerja cukup, miliki mood yang bahagia.
  • Memiliki berat badan ideal.
  • Menghilangkan kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol.
  • Aktif bergerak, olahraga sesuai rekomendasi dokter.
  • Kelola stres dengan baik, kurangi konsumsi kafein serta garam pada makanan.

Nah, itulah sedikit pengalaman seputar kunjungan ke dokter anak yang membawa saya mengenali apa saja penyebab pembengkakan jantung. Alhamdulillah, anak saya sudah berusia hampir 6 tahun, sudah masuk TK dan memiliki banyak teman dekat.

Referensi :

[1]https://www.emc.id/id/care-plus/ini-gejala-jantung-bengkak-yang-tak-boleh-anda-abaikan

sumber gambar : https://www.pexels.com/id-id/foto/bayi-berbaring-di-ranjang-merah-muda-1556706/

Leave a Comment