Tapi kenapa ya ‘hanya’ ritual menikmati kepulan asap saja harus menunggu anak terlelap? Kenapa rela menggunakan waktu luang yang begitu berharga bagi IRT semacam saya lagi-lagi ‘hanya’ demi menikmati sajian tersebut?
Jadi, inilah alasan saya belum membolehkan anak menikmati mie instan, sehingga lebih memilih menyantapnya secara diam-diam :
1. Mie instan adalah makanan dengan harga terjangkau disertai jaminan rasa nikmat namun minim gizi.
2. Cara menyajikan mi instan cukup praktis. Lebih praktis dibanding mempersiapkan makanan sehat plus disertai jaminan pasti dilahap. Hal ini justru membuat saya ketakutan, ahh jangan-jangan atas dasar ‘praktis’ dan anak sudah pasti doyan akan membuat saya rajin memberikannya pada anak?!
3. Baik bumbu maupun mie-nya banyak mengandung bahan aditif. Hal ini bahkan tidak jarang membuat penikmatnya kecanduan.
“Sudah tahu minim gizi, bikin ketagihan tetapi kenapa dijadikan pelarian saat lapar melanda?”
**
Mau sampai kapan strategi menyembunyikan makanan akan berhasil?
Sudah Sehatkah Snack yang Kamu Konsumsi?
Dalam upaya menjaga kebugaran, kita nggak bisa abai pada asupan nutrisi yang masuk. Bukankah, apa yang kita makan merupakan investasi jangka panjang? Mengetahui begitu banyaknya rentetan penyakit yang
bisa disebabkan oleh pola makan yang keliru membuat saya sadar untuk segera
berbenah.
Tapi satu hal yang saya tekankan pada diri sendiri, ‘beri tubuhmu waktu
untuk berproses, jangan tuntut dia untuk segera memberikan hasil spektakuler
dalam sekejap mata. Hihiii.. .’
lama?
belenggu makanan nir faedah tersebut ialah dengan ;
1. Mengurangi
bebas bisa menikmati aneka camilan mengingat menambah berat badan adalah harapan saya. Saya bebas mengkonsumsi mie instan seminggu hingga 3x dan mengakhiri setiap ritualnya dengan seruput demi seruput hingga mencapai satu gelas kopi instan tanpa rasa bersalah. Tapi, setelah tahu bahwa dalam satu gelas kopi instan terdapat pemanis tambahan yang akan membuat ginjal kita bekerja lebih berat, mendadak saya urung.
2. Menghindari
jauh dari aslinya tidak boleh terlalu banyak dikonsumsi. Alasannya, karena
dalam setiap prosesnya akan membuang nutrisi baik pada bahan makanan tersebut.
Meskipun sulit, sekarang saya berusaha untuk lebih menikmati singkong kukus dibanding membiarkannya dibuat keripik dengan aneka tambahan bumbu tabur dari pabrik.
3. Memutus
peduli dengan nikmatnya kopi atau segarnya minuman bersoda. Saya bisa sombong
karena setiap minggu sanggup bila tak menyeruput kopi (instan). Atau dalam satu
tahun bisa bertahan tanpa meneguk minuman bersoda. Tapi beda cerita dengan mie
instan. Mie instan dan segala yang berbau micin adalah kelemahan saya 🙂 Jadi solusi yang saya ambil agar tidak kebabalasan mengkonsumsi mie instan, ya tidak
makan mie instan. Saya menggantinya dengan sumber lain yang jauh lebih ramah bagi tubuh. Kalau lidah belum bisa menerima
makanan sehat karena rasa yang cenderung tawar, ya paksa. Biasanya lidah kita harus
mencoba sebanyak 15x hingga terbiasa dengan cita rasa suatu makanan.
tawar, saya merasa lidah saya jauh lebih welcome dengan aneka makanan tanpa
bahan aditif lho. Bahkan, karena terbiasa setiap hari mengkonsumsi buah segar, saya merasa candu pada rasa segar kucuran air buah ketika di satu hari kehabisan stok.
terapkan. Masih jauh dari sempurna karena saya pun masih kedapatan cheating. Tapi ketika hal itu terjadi, jangan kelamaan ayo
segera kembali ke jalan yang lurus hihi..
Mengapa Heavenly Blush Greek Yogurt Classic?
1. Heavenly Blush Greek Yogurt Classic memiliki tekstur thick and creamy dengan rasa asam yang pas.
2. Heavenly Blush Greek Yogurt Classic merupakan greek yogurt tinggi protein dengan kandungan gula dan karbohidrat yang lebih sedikit. Salah satu manfaat protein adalah membuat perut terasa kenyang lebih lama dibanding mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat. Hal ini dikarenakan protein efektif menghalangi saraf mu-opioid receptor (MOR) di perut yang bertugas mengirim sinyal lapar dan kenyang di otak.
3. Heavenly Blush Greek Yogurt Classic adalah greek yogurt di Indonesia dan menjadi yang pertama di Asia Tenggara yang menggunakan kemasan berbentuk prisma yang pas digenggam.
4. Heavenly Blush Greek Yogurt Classic ringkas dibawa dan bisa langsung dinikmati karena merupakan yogurt ready to drink.
5. Heavenly Blush Greek Yogurt dibuat tanpa pengawet, pemanis dan perasa buatan.
Semua produk Heavenly Blush dibuat dengan bahan baku berkualitas tanpa tambahan bahan-bahan tidak bermanfaat bagi tubuh.
Baca juga pengalaman lain saya menikmati produk Heavenly Blush di sini
“Greek yogurt tinggi protein, kenyangnya bernutrisi”
referensi :
www.ijsrp.org
inspigo
Mbak.. yogurt ini kayanya enak ya.. soalnya aq juga mau memutus snack semacam mie haha
Bun ini template blognya baru ya ? Soalnya aku baru tahu. Aku suka banget ama template ini. Suka ama tampilannya 😍. Maafkan aku galfok hihihi. Oh ya ngomong-ngomong aju juga suka yogurt lho. Tapi belum pernah nyoba yang ini. Jadi penasaran rasanya. Kapan-kapan2 nyobain ah
Enak mba kalo menurutku.. Awalnya memang aneh karena lidahku terbiasa dgn makanan yang harus manis-lah, harus asin, gurih atau pakai penyedap. Nah, kalau si yogurt ini cenderung tawar, asem menyegarkan, khas yogurt. Tapi kalau udah biasa justru lebih suka sama makanan/minuman yang tanpa bahan aditif. Plus kalau habis minum ini ga ada rasa bersalah hehe
Iya baru mba Yen hihihi.. coba aja mba Yen