Walau anak-anak sekarang banyak yang tertarik dengan gadget, perlu diketahui sesungguhnya Indonesia kaya akan permainan tradisional.
Ragam permainan yang tersedia ini sering dimainkan oleh anak-anak di masa lalu. Maklum jaman dulu teknologi belum berkembang sepesat sekarang. Televisi saja masih jarang menghuni rumah-rumah. Ohya, biar jaman sudah maju tetapi saya lebih memilih nggak punya tivi lho di rumah. Setidaknya sementara ini kami belum merasa perlu.
Ragam permainan yang tersedia ini sering dimainkan oleh anak-anak di masa lalu. Maklum jaman dulu teknologi belum berkembang sepesat sekarang. Televisi saja masih jarang menghuni rumah-rumah. Ohya, biar jaman sudah maju tetapi saya lebih memilih nggak punya tivi lho di rumah. Setidaknya sementara ini kami belum merasa perlu.
Nah, balik lagi, jenis permainan yang tersedia pun
sangat beragam. Seperti sobak sodor, petak umpet dan lainnya.
Rata-rata permainan tersebut merupakan permainan kolektif yang melibatkan banyak orang.
Selain jenis permainan yang beragam, bahan untuk alat mainannya pun beragam.
Berikut ini beberapa jenis permainan ala tradisional yang terbuat dari bahan bambu.
1. Egrang
Permainan dari bambu ini begitu populer.
Penyebabnya karena memang seru dan mampu menarik perhatian banyak orang.
Untuk memainkan permainan ini perlu membuat egrang dari bahan bambu.
Egrang itu berupa tongkat panjang dari bambu. Nantinya ada pemain yang
mencoba mengendalikan egrang tersebut dan menggunakannya sambil berjalan.
Penyebabnya karena memang seru dan mampu menarik perhatian banyak orang.
Untuk memainkan permainan ini perlu membuat egrang dari bahan bambu.
Egrang itu berupa tongkat panjang dari bambu. Nantinya ada pemain yang
mencoba mengendalikan egrang tersebut dan menggunakannya sambil berjalan.
Sering permainan ini dikompetisikan saat perayaan 17 Agustus.
Hmm, kalau saya sih sudah nyerah duluan.
Hmm, kalau saya sih sudah nyerah duluan.
2. Gasing Bambu
Permainan ini juga seru dimainkan secara berkelompok. Alat gasing terbuat dari bambu.
Nantinya benda ini akan berputar dan menabrak gasing lainnya.
Gasing yang lebih dulu berhenti berputar akan kalah. Permainan biasanya dimainkan oleh 3 sampai 4
orang.
Nantinya benda ini akan berputar dan menabrak gasing lainnya.
Gasing yang lebih dulu berhenti berputar akan kalah. Permainan biasanya dimainkan oleh 3 sampai 4
orang.
Walau sekarang popularitasnya menurun, namun permainan ini masih seru untuk dimainkan. Coba saja untuk mencarinya di pasar tradisional, mungkin masih ada yang menjual permainan ini.
3. Pletokan Bambu
Alat ini terbuat dari bambu. Nantinya ada kertas basah yang dimasukkan ke dalam bambu.
Ketika kertas itu ditekan nantinya akan mengeluarkan bunyi. Permainan ini juga seru untuk dimainkan. Untuk mendapatkannya coba cari alat permainan ini di pasar tradisional.
Ketika kertas itu ditekan nantinya akan mengeluarkan bunyi. Permainan ini juga seru untuk dimainkan. Untuk mendapatkannya coba cari alat permainan ini di pasar tradisional.
4. Layang-layang
Kalau permainan yang satu ini masih eksis sampai sekarang. Banyak orang suka memainkannya dari anak-anak sampai dewasa.
Bentuk layang-layang pun beragam, ada
yang berbentuk standar sampai dibentuk naga atau bentuk lainnya.
Bentuk layang-layang pun beragam, ada
yang berbentuk standar sampai dibentuk naga atau bentuk lainnya.
Permainan ini memerlukan dukungan angin.
Karena itu biasanya permainan ini banyak dimainkan ketika musim angin tiba. Biasanya anak-anak memainkannya di lapangan atau persawahan.
Ada juga adu layangan.
Layang-layang akan beradu di udara dan layangan yang putus akan diperebutkan oleh anak lainnya.
Karena itu biasanya permainan ini banyak dimainkan ketika musim angin tiba. Biasanya anak-anak memainkannya di lapangan atau persawahan.
Ada juga adu layangan.
Layang-layang akan beradu di udara dan layangan yang putus akan diperebutkan oleh anak lainnya.